Tiga Buku Karya Yanvantius Tulai, M.Th.: Buah Pemikiran di Tengah Tantangan Pandemi

Shalom! Kabar gembira datang dari Bapak Yanvantius Tulai, M.Th., yang dengan penuh syukur mengumumkan telah menyelesaikan penulisan tiga buku rohani sebagai hasil dari proses penelitian dan studi kepustakaan yang intens sejak masa pandemi Covid-19. Ketiga buku tersebut adalah: Bahagia Itu Pilihan, Pengharapan di Tengah Kegelapan, dan Gereja dan Penderitaan (cetakan kedua). Karya-karya ini lahir dari perenungan mendalam atas realitas hidup, iman, dan pergumulan gereja, serta ditujukan untuk memperkuat iman pembaca dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

Buku Bahagia Itu Pilihan mengajak pembaca untuk menemukan makna kebahagiaan sejati di tengah kehidupan yang tidak selalu mudah, sementara Pengharapan di Tengah Kegelapan hadir sebagai sumber penguatan di masa-masa sulit, khususnya saat dunia dilanda krisis global. Buku ketiga, Gereja dan Penderitaan, yang kini terbit dalam cetakan keduanya, menggali relasi antara peran gereja dan penderitaan umat, serta panggilan gereja untuk menjadi terang di tengah dunia yang terluka.

Ketiga buku ini mendapat sambutan hangat dari sejumlah tokoh Kristen terkemuka yang telah membaca dan memberikan rekomendasi (endorsement), antara lain Pdt. Dr. Yakob Tomatala, Pdt. Prof. Dr. Daniel Ronda, Assoc. Prof. Dr. Harianto GP. D.Th., D.Ed, Pdt. Casthelia Kartika, D.Th., Handi Irawan, MBA, M.Com, Raymond Liu, Ph.D, Pdt. Dr. Freddy Lay, Pdt. Dr. Daniel Lucas Lukito, Pdt. Dr. Mangapul Sagala, Pdt. Dr. Ronny Mandang, dan Pdt. Dr. Martus Maleachi. Kehadiran buku-buku ini menjadi berkat dan kontribusi penting bagi dunia pelayanan, teologi, serta kehidupan umat Kristen secara umum.